APLIKASI TEKNOLOGI PEMBUATAN TEPUNG IKAN UNTUK POKDAKAN SEKADIM MANDIRI DI DESA PUSAKA KECAMATAN TEBAS
Main Article Content
Abstract
Sasaran mitra dalam kegiatan pengabdian ini adalah Kelompok Budidaya Perikanan (Pokdakan) Sekadim Mandiri yang beralamat di Dusun Sekadim Desa Pusaka. Selama ini, ketergantungan terhadap pakan pabrikan merupakan permasalahan mendasar yang dihadapi dalam kegiatan budidaya ikan. Seluruh kebutuhan pakan yang digunakan kelompok dibeli langsung dari pasar lokal atau luar daerah, yang tidak hanya menyebabkan pengeluaran tinggi, tetapi juga membuat kelompok rentan terhadap perubahan harga dan pasokan. Potensi bahan baku lokal seperti limbah ikan, kepala ikan, dan hasil tangkapan non-komersial sangat melimpah di wilayah sekitar. Berdasarkan permasalahan tersebut, melalui kegiatan pengabdian ini tim pelaksana memberikan solusi kepada mitra berupa penerapan teknologi berupa mesin pembuat penepung ikan untuk mengatasi permasalahan. Mesin ini memiliki fungsi strategis dalam mengolah bahan mentah menjadi bentuk yang siap dicampur dan digunakan sebagai pakan. Tahapan kegiatan yang telah dilakukan adalah membuat dan merakit komponen mesin, mengangkut mesin, melakukan pelatihan pengoperasian dan perawatan mesin, serah terima mesin, dan melakukan evaluasi kegiatan. Penggunaan mesin penepung dalam produksi tepung ikan bagi mitra secara substansial meningkatkan kapasitas produksi dibanding metode manual dengan kapasitas 6-8 kg/jam sedangkan menggunakan mesin penepung dapat mencapai kapasitas 16-20 kg/jam. Keuntungan menggunakan mesin penepung tidak hanya pada kapasitas tetapi juga penghematan tenaga, peningkatan kualitas, efisiensi biaya, dan potensi pendapatan yang lebih baik bagi pelaku usaha kecil menengah.